
Kehadiran dari Gunung Matterhorn Swiss mungkin sudah tidak asing bagi masyarakat Indonesia. Sebab keberadaan dari gunung tersebut bisa ditemukan pada bungkus cokelat bernama Toblerone yang cukup populer.
Siapa sangka ini menjadi salah satu destinasi wisata yang sangat terkenal di Swiss dan seakan menjadi wisata wajib. Bagi Anda yang ingin mengetahui keindahan dari destinasi ini lebih lanjut, maka silahkan simak ulasannya di bawah ini.
Mengenal Sekilas Gunung Matterhorn Swiss
Kalau berbicara mengenai destinasi wisata di Swiss, tentu Anda akan menemukan banyak hal di sana. Terlebih lagi panorama alam yang ditawarkan oleh negara ini sangat luar biasa dan akan memanjakan mata.
Gunung Matterhorn Swiss adalah satu dari sekian banyaknya objek wisata alam yang dimiliki oleh negara ini. Jadi ini adalah sebuah gunung yang berada di Alpen tepatnya di antara Italia dan Swiss.
Dengan ketinggian mencapai 4,4 km lebih, membuat kawasan ini termasuk ke dalam gunung tinggi di Alpen. Adapun asal usul dari nama tempat tersebut ternyata berasal dari bahasa Jerman yang artinya adalah gunung bahan.
Memiliki bentuk layaknya sebuah bangunan piramida raksasa, Matterhorn didaki untuk pertama kalinya pada 1865 silam. Pada saat itu, terdapat sekelompok pendaki yang berasal dari Swiss dan Inggris di mana memulai perjalanan pendakian.
Sayangnya, pendakian untuk pertama kalinya tersebut tidak berjalan dengan mulus dan berbagai rintangan harus dihadapi oleh pendaki. Sebab empat dari 7 orang pendaki harus kehilangan nyawa di dalam perjalanan turun dari gunung.
Hal tersebut mungkin disebabkan karena Matterhorn mempunyai medan yang sangat sulit sehingga tidak sedikit orang menyerah untuk mendakinya. Dari situlah banyak orang lain akhirnya juga tertarik untuk melakukan pendakian ke Gunung Matterhorn Swiss.
Bahkan karena jalur yang harus dilalui para pendaki sangat menantang dan sulit, maka hanya para pendaki handal saja di mana mampu menaklukkannya. Jadi apabila Anda bukan seorang pendaki kompeten, jangan sekali-kali mendaki ke gunung ini.
Selain sejarah tahun pertama kalinya didaki oleh para pendaki, ternyata tempat ini tersebut juga mempunyai bangunan bernama Hornli Hut sejak tahun 1880. Ini adalah sebuah akomodasi yang mampu menampung tamu hingga 17 orang.
Daya Tarik yang Dimiliki Matterhorn
Menjadi salah satu gunung tersohor di Swiss, Gunung Matterhorn Swiss memang dijadikan sebagai destinasi wisata oleh banyak orang di dunia termasuk wisatawan dari Indonesia. Terlebih lagi, kawasan ini juga mempunyai sejumlah daya tarik tersendiri diantaranya adalah.
- Bisa Diakses oleh Kereta Gunung
Tempat ini memang sudah menjadi ikon tersendiri bagi negara Swiss serta menjadi poin paling tinggi di mana dapat diakses oleh kereta Gunung. Kereta itulah nantinya akan membawa wisatawan agar dapat bermain ski di area tinggi sekitar 3.830 mdpl di kaki gunung. - Punya Turunan Ski Terpanjang
Apabila Anda mempunyai hobi ski dan cukup mahir melakukannya, maka jangan lupa untuk mencoba track turunan ski terpanjang di kawsan tersebut. Turunannya memang cukup curam dan akan membawa wisatawan menuju ke Furgg dan Trockener Steg. - Adanya Fasilitas untuk Ski dan Snowboarding
Siapapun wisatawan diberikan kesempatan untuk menikmati ski dan snowboarding di area khusus termasuk juga para pemula. Sebab disini sudah tersedia Breuil Cervinia sebagai area untuk ski.
Perlu diketahui bahwa tempat tersebut menjadi area olahraga salju yang paling tinggi di kawasan pegunungan Alpen. Untuk menikmati olahraga ini di Gunung Matterhorn Swiss, pastikan Anda menyewa peralatan dan perlengkapannya dahulu. - Menjadi Gambar di dalam Bungkus Cokelat
Siapa sangka ternyata kehadiran dari destinasi ini dipercaya sebagai gambar yang terdapat pada bungkus Toblerone. Ini merupakan cokelat populer asal
Tiket Masuk Menuju ke Tempat Wisata
Kehadiran dari Gunung Matterhorn Swiss seakan menjadi magnet tersendiri bagi masyarakat dunia. Rasanya memang kurang lengkap kalau Anda ke Swiss tetapi tidak pernah mengunjungi wisata musim dingin ini.
Bagi wisatawan yang ingin menikmati keindahan dari gunung ini, maka diharuskan membayar tiket masuk terlebih dahulu. Untuk tiket masuknya ke stasiun kereta gantung adalah dewasa CHF 89 dan anak CHF45.
Sedangkan kalau Anda ingin masuk ke The Gornergrat Observatory harus membayar tiket masuk CHF 84 orang dewasa dan CHF 42 anak. Meskipun demikian, harga tiket tersebut kemungkinan dapat berubah sehingga harus selalu update informasi.
Untuk menuju ke tempat wisata, para wisatawan dapat memanfaatkan transportasi umum baik kereta atau bus. Namun kalau ingin menikmati area pegunungan dari atas ketinggian, naiklah ke kereta gantung dengan biaya tambahan.
Swiss adalah destinasi wisata populer di Eropa yang wajib masuk ke dalam list liburan tahun ini karena banyak keindahan alam yang ditawarkan. Termasuk kehadiran dari Gunung Matterhorn Swiss di mana menawarkan pesona alam yang tidak pernah ditemukan di tempat lainnya.